Penanganan Sindrom Kepala Meledak
Sindrom kepala meledak bisa jadi sesuatu yang mengejutkan dan menakutkan, terutama kali pertama kamu mengalami gejalanya. Cobalah untuk mengurangi tingkat stres, terutama sebelum akan tidur.
Ketika sindrom kepala meledak berkaitan dengan stres atau kelelahan, para ahli merekomendasikan teknik manajemen stres, seperti yoga, meditasi, atau mandi air panas sebelum tidur.
Baca juga: Nyaman Dilakukan, Terlalu Lama Tidur Bisa Ganggu Kesehatan
Ada banyak gangguan tidur seperti sindrom kepala meledak yang berkaitan dengan penggunaan obat-obatan tertentu. Manajemen penggunaan obat-obatan ini dapat mengurangi gejala sindrom kepala meledak. Buat beberapa orang, kondisi ini bisa datang dan pergi, menghilang untuk waktu yang lama, dan akhirnya hilang dengan sendirinya.
Butuh informasi pola hidup sehat untuk mengenyahkan stres, bisa ditanyakan langsung di Halodoc. Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat kapan dan di mana saja.
Tadi disinggung kalau mendengarkan suara keras adalah gejala sindrom kepala meledak. Namun ternyata, tidak selalu mendengarkan suara keras adalah pertanda sindrom kepala meledak. Bisa jadi itu merupakan jenis gangguan tidur lainnya, efek samping dari obat yang diminum, mengidap kondisi kesehatan medis atau mental, atau juga penyalahgunaan narkoba atau alkohol.
Gestiona tus reservas desde el móvil
Organiza tu agenda, reserva tus clases, revisa horarios y disponibilidad con nuestra app. Disponible para iOS y Android.
Sắp xếp Giá từ thấp tới cao Giá từ cao tới thấp Mới nhất
Loe Diva Salon merupakan salah satu tempat Salon dan Spa yang berada di Gading Serpong. Salon ini menawarkan berbagai macam treatment, seperti refleksi, Lulur, hair spa, blow, hair mask, dan lainnya. Dengan fasilitas yang cukup lengkap dan harga yang cukup terjangkau . Di salon ini juga menyediakan perawatan rambut untuk laki laki dan juga peralatan yang di sediakannya cukup lengkap dan bersih.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,
"Diva" adalah lagu R&B/hip hop oleh penyanyi R&B Amerika Serikat, Beyoncé Knowles, yang direkam untuk studio album ketiganya, I Am... Sasha Fierce. Lagu ini ditulis oleh Beyoncé Knowles, Bangladesh dan Sean Garrett. "Diva" akan dirilis sebagai singel pada awal Februari 2009. Ini karena keeksisan lagu Beyoncé yang lain "Single Ladies (Put a Ring on It)", maka terjadi penundaan perilisan.
"Diva" sebenarnya tidak akan dirilis sebagai singel keempat (kedua dari CD Sasha Fierce) dari album, melainkan lagu "Ego". Karena ketertarikan orang-orang pada "Diva", akhirnya pada detik terakhir, "Diva" dirilis sebagai singel keempat dari album I Am... Sasha Fierce.
Banyaknya kesamaan pada lagu "A Milli" oleh rapper Lil Wayne karena diproduseri oleh produser yang sama, Bangladesh. Beyoncé pun juga telah mengatakan bahwa "Diva" adalah versi perempuan dari "A Milli" yang ditulis secara tidak sadar.
Musik video untuk "Diva" disutradarai oleh Melina Matsoukas, yang telah menyutradarai beberapa musik video Beyoncé. Musik video "Diva" diedit dalam hitam-putih. Pertama kali ditampilkan pada tanggal 23 Desember 2008 di iTunes bersama musik video "Halo"
Musik video "Diva" dimulai dari pengartian kata "Diva" sesuai kamus. Kemudian dalam hitam-putih, terdapat tempat parkir. Di tempat parkir tersebut, terdapat mobil yang di atasnya ada mannequin. Lalu terlihat Beyoncé dengan kacamata berjalan kaki mengiringi lagu yang baru diputar. Adegan berikutnya menunjukkan Beyoncé dengan leotard dan di belakangnya terdapat 2 penari latar sambil menyanyikan lagunya. Pada adegan berikutnya, pada verse kedua, Beyoncé dengan pakaian yang lain memegang dua rantai. Kemudian di adegan selanjutnya, Beyoncé terlihat seperti berminyak, bernyanyi di sekitar patung-patung. Ketika lagunya berakhir, Beyoncé merokok dan membuang korek apinya ke mobil dan membuat mobil tersebut meledak. Pada adegan ini, lagu Beyoncé dari album yang sama, yaitu "Video Phone", dimainkan.
Beberapa bulan sebelum dirilis, "Diva" menempati posisi 5 pada U.S. Billboard Bubbling Under Hot 100, yang berarti nomor 105 pada Hot 100. Tanggal 24 Desember 2008, beberapa hari setelah videonya dirilis, "Diva" muncul pada Hot 100 di nomor 96, dan telah menempati posisi ke 20. "Diva" juga telah memasuki posisi 10 besar pada Billboard Hot R&B/Hip-Hop Songs, menempati posisi ke 3.
Stres dan Kelelahan Jadi Pemicunya
Kondisi sindrom kepala meledak umumnya juga ditandai dengan suara keras yang tidak menyakitkan, sensasi bentrokan, dan seumpama mendengar bom meledak. Kadang-kadang sindrom ini bisa ditandai dengan episode yang dapat menyebabkan tingkat kesulitan dan ketakutan yang tinggi.
Banyak orang berpikir bahwa mereka akan mengalami stroke, karena jumlah serangan yang bervariasi pada sindrom ini. Durasi gejala dari sindrom kepala meledak bisa terjadi berkali-kali dalam satu malam.
Baca juga: Susah Tidur? Ini Cara Mengatasi Insomnia
Memiliki banyak episode dapat sangat mengganggu tidur. Beberapa orang melaporkan mengalami sekelompok serangan selama beberapa malam, bahkan berminggu-minggu. Jika kamu memiliki gejala sindrom kepala meledak, dokter mungkin merujuk ke dokter spesialis tidur.
Kamu akan diminta untuk membuat catatan harian tentang gejala-gejala yang dialaminya serta melacak kebiasaan diet dan keadaan emosional, setiap malam selama beberapa minggu. Dalam beberapa kasus, kamu mungkin perlu melakukan pemeriksaan intens di laboratorium tidur.
Di sana, seorang spesialis tidur dapat melakukan pengujian polisomnografis untuk mengevaluasi berbagai hal yang terjadi di tubuh secara bersamaan saat sedang tidur. Ini termasuk aktivitas neurologismu dengan electroencephalogram, untuk mencoba menentukan penyebabnya.
Gejala sindrom kepala yang meledak tidak berbahaya. Namun, bagi sebagian orang, sensasi yang terkait tersentak bangun dalam ketakutan dapat menyebabkan kecemasan berkelanjutan. Dalam beberapa kasus, kecemasan ini membuatnya sangat sulit kembali tidur, yang dapat mengakibatkan masalah fisik dan psikologis di masa mendatang.
Raihan, Hadinegoro SR, Tumbelaka AR. Faktor prognosis terjadinya syok pada demam berdarah dengue. Sari Pediatri 2010;12:47-52.
Pawitan JA. Dengue virus infection: predictors for severe dengue. Acta Med Indones 2011;43:129-35.
Hadinegoro SR, Moedjito I, Chairulfatah A, penyunting. Pedoman diagnosis dan tata laksana infeksi virus dengue pada anak. Jakarta: Badan Penerbit IDAI; 2014.h.1-6.
Huy NT, Van Giang T, Thuy DH, Kikuchi M, Hien TT, Zamora J, dkk. Factors associated with dengue shock syndrome: a systematic review and meta-analysis. Plos Negl Trop Dis 2013;7:1-13.
Tantracheewathorn T, Tantracheewathorn S. Risk factors of dengue shock syndrome in children. J Med Assoc Thai 2007;90:272-7.
Pongpan S, Wisitwong A, Tawichasri C, Patumanond J. Prognostic indicators for dengue infection severity. Int J Clin Pediatr 2013;2:12-8.
Gupta V, Yadav TP, Pandey RM, Singh A, Gupta M, Kanaujiya P, dkk. Risk factors of dengue shock syndrome in children. J Trop Pediatr 2011;57:451-6.
Kan EF, Rampengan TH. Factors associated with shock in children with dengue hemorrhagic fever. Pediatr Indones 2004;44:171-5.
Dewi R, Tumbelaka AR, Syarif DR. Clinical features of dengue
hemorrhagic fever and risk factors of shock event. Pediatr Indones 2006;46:144-8.
Pham TB, Nguyen TH, Vu TQ, Nguyen TL, Malvy D. Predictive factors of dengue shock syndrome in children hospital no. 1 Ho-chi-Minh City, Vietnam. Bull Soc Pathol Exot 2007;100:43-7.
Junia J, Garna H, Setiabudi D. Clinical risk factors for dengue
shock syndrome in children. Paediatr Indones 2007;47:7-11.
Widiyati MMT, Laksanawati IS, Prawirohartono EP. Obesity as a risk factor for dengue shock syndrome in children. Paediatr Indones 2013;53:187-92.
Mayetti. Hubungan gambaran klinis dan laboratorium sebagai
faktor risiko syok pada demam berdarah dengue. Sari Pediatri 2010;11:367-73.
World Health Organization. Comprehensive guideline for prevention and control of dengue and dengue hemorrhagic fever: revised and expanded edition. New Delhi: South East Asian Region Office-World Health Organization; 2011.h.17-27.
Kadam DB, Salvi S, Chandanwale A. Expanded dengue. J Assoc Physician India 2016;64:59-62.
Asuhan nutrisi pediatrik. Panduan praktik klinis departemen ilmu kesehatan anak RSCM. Jakarta: RSCM; 2015.h.306-9.
Boamah L, Balistreri WF. Manifestations of liver disease. Dalam: Behrman RE, Kliegman RM, Arvin AM, penyunting. Nelson textbook of pediatric. Edisi ke-18. Philadelphia: WB Saunders; 2007.h.1662.
Matondang CS, Wahidiyat I, Sastroasmoro S. Abdomen. Dalam: Matondang CS, Wahidiyat I, Sastroasmoro S, penyunting. Diagnosis fisis pada anak. Edisi ke-2. Jakarta:Sagung Seto; 2000.h.103.
Soedarmo SS, Garna H, Hadinegoro S, Satari H. Infeksi virus
dengue. Dalam: Soedarmo SS, Garna H, Hadinegoro S, Satari HI, penyunting. Buku ajar infeksi dan pediatri tropis. Edisi ke-2. Jakarta: Badan Penerbit IDAI; 2008. h.155-81.
Infeksi virus dengue. Panduan praktik klinis departemen ilmu kesehatan anak RSCM. Jakarta: RSCM; 2015.h.167-82.
Pothapregada S, Kamalakannan B, Thulasingham M. Risk factors for shock in children with dengue fever. Indian J Crit Care Med 2015;19:661-4.
Phubhakdi CB, Hemungkorn M, Thisyakorn Usa, Thisyakorn C. Risk factors influencing severity in pediatric dengue infection. Asian Biomedicine 2008;2:409-13.
Kalayanarooj S, Nimmannitya S. Is dengue severity related to
nutritional status? Southeast Asian J Trop Med Public Health 2005;36:378-84.
Halstead SB. Dengue fever/dengue hemorrhagic fever. Dalam:
Behrman RE, Kliegman RM, Arvin AM, penyunting. Nelson textbook of pediatric. Edisi ke-18. Philadelphia: WB Saunders;2007.h.1005-7.
Trang NTH, Long NP, Hue TTM, Hung LP, Trung TD. Association between nutritional status and dengue infection: a systematic review and meta-analysis. BMC Infect Dis 2016;16:172-83.
Yulianto A, Laksono IS, Juffrie M. Faktor prognosis derajat keparahan infeksi dengue. Sari Pediatri 2016;18:198-203.
Ramachandran S, Geral A, Kamall M, Geral R, Roy MP. Changing trends in clinicopathological parameters in dengue with evaluation of predictors of poor outcome in children. Int J Contemp Pediatr 2016;3:1411-5.
Risniati Y, Tarigan LH,Emiliana Tjitra E. Leukopenia sebagai prediktor terjadinya sindrom syok dengue pada anak dengan demam berdarah dengue di RSPI. Prof. dr. Sulianti Saroso. Media Litbang Kesehatan 2011;21:96-102.
SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata SPEDIZIONE GRATIS SUPERIORI A 69,99 €Abiti a Napoli? Ricevi il tuo ordine in giornata
Halodoc, Jakarta – Sindrom kepala meledak adalah situasi parasomnia terjadi bersamaan dengan tidur. Kepala meledak terdiri dari suara keras yang tiba-tiba kamu bayangkan tepat sebelum tertidur. Ini bisa terlihat seperti ledakan hebat yang meledak di kepala. Sindrom kepala meledak juga bisa terjadi saat terbangun di malam hari.
Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh American Academy of Sleep Medicine, disebutkan kalau penyebab sindrom kepala meledak seringnya karena kondisi tubuh yang teramat lelah atau sedang stres. Sindrom kepala yang meledak dapat dikacaukan dengan sindrom sakit kepala lainnya. Informasi selengkapnya mengenai sindrom kepala meledak bisa dibaca di bawah ini!